Oleh Anjar Vi
Matahari sambut jeritan bahagia musim kemarau
Aster mekar dalam sudut terang Tulungagung
Jalan lengang berkabut jadi saksi
Saat rumah mungil terpenuhi mata air bangga
Namun, hidup terus permainkan kepolosannya
Bawa semua batu alam Hsinchu, hantam dada
Himpit bangkai,
Demi seujung pelangi harap.
Putus asa? tentu tidak
Sayap-sayap Ilahi kembali berkepak bebas
Rongrong Hongkong sebagai alasan
Pupuk rasa syukur atas semua hikmah
Hongkong, 1 Mei 2023
Anjar Pusvitasari___Kelahiran Tulungagung, 16 Mei 1992. Ia mulai menulis aktif sejak 2022. Ia seorang BMI di Taiwan dari tahun 2012-2018 dan di Hongkong dari tahun 2019-sekarang. Ia sudah mempunyai 2 novel solo, yang 1 terpilih sebagai juara 1 dan satunya juara favorit, serta puluhan antologi cerpen. Baginya, ilmu tidak sebatas di sekolah, meskipun sering muncul rasa insecure dengan status pekerjaan dan tingkat pendidikannya. Aktif di Asqa Imagination School (AIS). FB: Anjar Vi. Ig: aanjar_vi