April 26, 2025
Pratikno: Pembatasan Medsos Anak Masih Dibahas, Tunggu Keputusan Sidang Kabinet

Menko PMK, Pratikno. (F: Ist)

JAKARTA (faktakepri.com) – Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menggelar diskusi dengan peneliti Litbang Kompas, Yohanes Advent, Wakil Manager Media Sosial Harian Kompas Angger Putranto, dan wartawan Harian Kompas Laraswati Ariadne.

Diskusi bertema ‘Memupuk Literasi Digital Anak dalam Bermedia Sosial Secara Bijak’ ini menjadi ajang bagi Kemenko PMK untuk menggali ide-ide sebelum mengambil kebijakan terkait pembatasan medsos bagi anak-anak.

Menko PMK, Pratikno, menyebutkan bahwa acara ini dimaksudkan untuk mendapatkan inspirasi dari berbagai pihak, termasuk Kompas, agar kebijakan pemerintah yang akan datang dapat lebih tepat dan mempertimbangkan berbagai aspek. “Kita ini shopping ide, mencari inspirasi agar kebijakan pemerintah bisa lebih tepat,” ujar Pratikno di kantor Kemenko PMK, Senin (20/1/2025).

Pratikno menilai bahwa penggunaan medsos oleh anak-anak memiliki dimensi positif dan negatif, yang nantinya akan dibahas lebih lanjut dalam sidang kabinet. “Kami perlu mempertimbangkan sisi negatif yang harus diantisipasi dan dicegah, namun juga ada sisi positif yang perlu diperhatikan,” tambahnya.

Terkait pembuatan undang-undang pembatasan medsos untuk anak-anak, Pratikno mengungkapkan bahwa hal tersebut akan dipimpin oleh Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi). “Komdigi nanti yang lead,” ujar Pratikno, menambahkan bahwa kajian lebih lanjut terkait perlindungan anak juga akan disiapkan.

Sebelumnya, Menkomdigi Meutya Hafid menyampaikan bahwa pemerintah berencana mengeluarkan aturan terkait akses medsos yang ramah anak, sambil menyiapkan aturan yang lebih kuat bersama DPR untuk perlindungan anak. Fk-detik

Redaktur: Munawir Sani