Ilustrasi siklon. (Foto: kompas)
JAKARTA – Meskipun sudah memasuki Februari 2025, Indonesia masih mengalami curah hujan tinggi dengan intensitas sedang hingga lebat.
Fenomena ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah anomali iklim La Nina, yang meningkatkan curah hujan hingga 20-40 persen di berbagai wilayah tropis, termasuk Indonesia.
Selain La Nina, siklon tropis dan bibit siklon yang saat ini mengepung Nusantara juga memperparah kondisi cuaca.
BMKG melaporkan adanya Siklon Tropis Taliah, Bibit Siklon Tropis 96S, dan Bibit Siklon Tropis 93W yang berdampak pada peningkatan curah hujan serta gelombang tinggi di perairan Indonesia.
Dampak Siklon dan Bibit Siklon Tropis
1. Siklon Tropis Taliah di Samudra Hindia dan barat daya Bengkulu membuat kecepatan angin hingga 95 km/jam, gelombang tinggi 1,25-2,5 meter di perairan Kepulauan Mentawai hingga Lampung
Warga pesisir diminta tetap waspada terhadap potensi gelombang tinggi
2. Bibit Siklon Tropis 96S di Selatan Nusa Tenggara Timur
Dampak dari siklon ini membuat hujan lebat dan angin kencang di Jawa Timur, Bali, NTB, dan NTT serta gelombang tinggi 2,5-4 meter di perairan selatan Jawa Timur, Pulau Sumba, dan Samudra Hindia selatan NTT
3. Bibit Siklon Tropis 93W di Laut Cina Selatan, utara Kalimantan dengan kecepatan angin 28 km/jam
Dampak dari siklon ini membuat hujan lebat di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. Serta gelombang tinggi 2,5-4 meter di perairan Kepulauan Natuna
Peringatan Dini Cuaca 12-14 Februari 2025
Hujan Sedang-Lebat:
12 Februari: Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Lampung, Sulawesi Utara, dan lainnya
13 Februari: Banten, Bengkulu, Riau, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua, dan lainnya
14 Februari: DI Yogyakarta, Kepulauan Riau, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan, dan lainnya
Hujan Lebat-Sangat Lebat:
12 Februari: Sumatera Utara, NTT, Papua
13 Februari: Jawa Barat, NTT, Sumatera Utara
14 Februari: Aceh, Bengkulu, Maluku Utara, Papua Barat
Angin Kencang:
12 Februari: Bali, Maluku, Sulawesi Selatan
13 Februari: NTT, Papua, Sulawesi Tengah
BMKG mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, dan pohon tumbang. Warga di daerah pesisir juga diimbau untuk menghindari aktivitas di laut mengingat potensi gelombang tinggi.
Cek pembaruan cuaca dari BMKG secara berkala dan tetap berhati-hati! FK-mun
Redaktur: Munawir Sani
