May 13, 2025
dfd

Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Zulhidayat. (Foto: YR)

TANJUNGPINANG – Pemerintah Kota Tanjungpinang terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia pendidikan melalui program seragam sekolah gratis.

Tahun ini, jumlah seragam yang diberikan kepada siswa SD dan SMP akan ditingkatkan menjadi empat stel per siswa, mencakup seragam OSIS, olahraga, batik, dan baju kurung.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Zulhidayat, yang menyebutkan bahwa kebijakan ini merupakan arahan langsung dari Wali Kota Tanjungpinang sebagai bagian dari visi dan misi dalam memperkuat sektor pendidikan.

“Sesuai arahan Ibu Walikota, tahun ini seragam sekolah gratis akan ditambah menjadi empat stel. Ini sebagai bentuk perhatian dan dukungan pemerintah terhadap pendidikan dasar di Tanjungpinang,” ujar Zulhidayat, Jumat (18/4/2025).

Untuk mendukung pelaksanaan program ini, Pemko Tanjungpinang telah mengalokasikan dana sebesar Rp 5 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk pengadaan seragam bagi siswa-siswi baik di sekolah negeri maupun swasta, meskipun tidak semua sekolah swasta akan menerima bantuan, mengingat beberapa memiliki sistem pembiayaan mandiri.

Pemko juga tengah mengkaji kemungkinan melibatkan penjahit lokal dalam proses produksi seragam, guna mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.

“Konsep ini sedang kami pelajari, termasuk plus minus-nya jika menggunakan jasa penjahit lokal. Tujuannya tidak hanya mendukung pendidikan, tetapi juga memberdayakan ekonomi masyarakat,” tambahnya.

Selain program seragam gratis, Zulhidayat menambahkan bahwa Pemko juga tengah menyelaraskan beberapa program pendidikan tambahan, termasuk pelatihan dan diklat, sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas pendidikan di Tanjungpinang.

“Kami ingin pendidikan di Tanjungpinang tidak hanya fokus pada akses, tetapi juga kualitas. Oleh karena itu, program seperti diklat akan terus dikembangkan,” pungkasnya. FK-YR

Redaktur: Munawir Sani